Master Trainer Community

Master Trainer Community
Hanya Yang Terbaik Yang Layak Tampil Di Sini
News Update :

SELAMAT DATANG

Entri Populer

Penyakit Infeksi Saluran Kencing

Sabtu, 30 Juni 2012

Cara Sembuhkan Penyakit Infeksi Saluran Kencing | Obat Infeksi Saluran Kencing | Ramuan Tradisional Untuk Penyakit Infeksi Saluran Kencing


Bunga Matahari dapat dipakai sebagai alat yang berguna menyembuhkan Penyakit Infeksi Saluran Kencing dan banyak lagi penyakit yang bisa sembuh olehnya.

Selain bunganya sebagai obat, ternyata daun dan biji bisa dibuat sebagai obat untuk berbagai macam penyakit.

Cara Sembuhkan Penyakit Infeksi Saluran Kencing dengan Bunga Matahari yaitu:
Gunakanlah 30 gram akar bunga matahari dan 3 gelas air bersih. Buatlah dengan cara sebagai berikut:

Rebuslah bahan-bahan diatas, tapi jangan terlalu lama. Angkatlah pada waktu pertama mendidih pertama kali. Untuk cara pemakaiannya minumlah ramuan tersebut secara teratur.

Antara Bermotor - Penyakit Impotensi


Yang doyan turing, wajib baca nih, apalagi kalau masih muda. Pengendara motor belakangan ini semakin lama semakin bertambah. Di samping efek positif, ternyata naik motor juga menyimpan bahaya tersembunyi. Sebuah riset mengatakan, mengendarai motor berisiko impoten dan menurunkan libido. Wah! Hasil penelitian tersebut merupakan gabungan dari riset tiga negara, Itali, Amerika, dan Austria.
Turing, jangan lupa sering istirahat
Pengendara motor yang menghabiskan waktu cukup lama di atas motor berisiko impoten dan menurunkan libido. Tapi bukan berarti anda tak boleh naik motor. Semua pengendara kendaraan roda dua itu, terutama pria hanya perlu berhati-hati dalam memilih sadel atau tempat duduk motor anda.
Demikian NYTimes, Kamis (6/10/2005). Sebab riset di atas menemukan, tempat duduk motor yang memiliki bagian belakang menyempit dan ujungnya mengecil berpengaruh pada performa seksual si pengendara motor. Beberapa jenis dudukan atau sadel motor bahkan memiliki efek yang lebih berbahaya lagi. Bahkan sadel yang diiklankan sebagai sadel ergonomis juga dapat membahayakan organ seksual. Penelitian ini juga membuktikan, setidaknya 5 persen pria yang sering mengendarai motor mengalami disfungsi ereksi.
Para ahli percaya angka sesungguhnya lebih tinggi karena banyak pria yang enggan menghubungkan kelemahan seksualnya dengan kebiasaannya mengendarai motor. Ini memang bukan fakta baru. Tahun 1997, seorang urologis asal Boston Dr. Irwin Goldstein telah meneliti masalah ini. Ia pun menyimpulkan, hanya ada dua jenis pengendara motor. Satu yang telah impoten dan dua, yang akan impoten. “Ketika anda duduk di kursi anda tak pernah membebankan tubuh anda ke perineum, tapi ketika anda duduk di motor, tekanan perineum dari berat beban anda meningkat sampai 7 kali lipat,” demikian Dr Schrader, ahli reproduksi dari National Institute for Occupational Safety and Health.
Perineum adalah daerah antara alat kelamin dan anus. Pada pria area tersebut berada antara testis sampai anus, sedangkan pada wanita, dari vagina sampai anus. Di dalam perineum ini terdapat arteri dan saraf yang menghantarkan aliran darah dan rasa sensasi ke penis. Ketika pengendara motor duduk di sadel yang meruncing atau sempit, arteri dan saraf tadi semakin tertekan.
Sudah siap?
Kurangnya aliran darah tadi, mengakibatkan penis kurang mendapat tekanan atau dorongan untuk mencapai ereksi penuh. Hal tersebut tak jauh berbeda pada wanita. Arteri dan syaraf yang sama juga berpengaruh pada klitoris wanita ketika berhubungan seksual. Walau pengendara motor wanita belum banyak dipelajari namun peneliti percaya efeknya hampir sama dengan pria. Dalam penelitian yang dilakukan, sadel klasik yang ujungnya mengecil akan membuat tubuh menumpu beban ke arah perineum.
Setidaknya seperempat tubuh bertumpu ke ujung sadel sehingga menekan perineum. “Seorang pria bisa duduk di atas jok/sadel dan tak menyadari aliran oksigen ke penisnya bisa berkurang hingga 100 persen,” jelas Dr. Cohen seorang terapis fisik. Besarnya risiko masing-masing pengendara bisa berbeda-beda. Berbagai faktor seperti berat badan dan anatomi tubuh juga turut mempengaruhi. Namun belum ada penelitian yang mendetil tentang faktor tersebut.
Jok / Sadel yang aman menurut peneliti tadi adalah sadel yang bisa membuat pengendara bertumpu pada tulang duduk. Dengan posisi duduk yang bertumpu pada tulang yang terdapat di bokong tersebut perineum terlindungi dari tekanan. Sadel yang ‘berhidung’ atau menonjol di bagian ujung juga sangat tidak disarankan.



Cara Sembuhkan Impoten | Ramuan Tradisional - Sebuah hal yang bisa dikategorikan fatal ketika mungkin seseorang menderita Impoten seperti tersebut diatas, karena dengan menderita Impoten si penderita otomatis tidak bisa memberikan atau mendapatkan kepuasan tersendiri dalam berhubungan suami istri.

Tapi jangan khawatir, disini saya akan mencoba membantu anda dengan solusi yang bisa anda coba nantinya. 

Untuk Cara Sembuhkan Impoten dengan Ramuan Tradisionalanda harus mempersiakan beberapa bahan juga caranya. 

Nah berikut di bawah ini saya lampirkan beberapa bahan-bahan yang harus dipersiapkan dan juga caranya, sebagai berikut:

Siapkan: 2 butir telur ayam kampung, 5 gram kunyit, 10 gram Madu murni, 10 gram Adas, 10 gram bawang putih, 20 gram merica, dan 25 gram pulosari.

Kemudian bawang putih, Adas, Merica dan Pulosari ditumbuk hingga halus. Kemudian dijadikan satu, bubuhkan air panas secukupnya. Setelah bahan tersebut dingin campurkan kuning telur danMadu murni, aduklah dengan rata. Minumlah 2 jam setelah makan malam. 

Lakukan secara teratur agar perubahan semakin terlihat dan anda pun cepat sembuh. Selamat mencoba dan semoga lekas sembuh, yang pasti semoga bermanfaat.

Sumber: Buku herbal dan pijat refleksi

Obat Sakit Kencing

Jika Kencing Terasa Sakit | Obat Kencing Terasa Sakit | Penyebab Jika Kencing Terasa Sakit | Saluran Jika Kencing Terasa Sakit | Ramuan Obat Tradisional 


Apabila anda merasakan sakit ketika mau kencing dan juga disertai dengan sakit pinggang, terutama sekali bila mungkin anda bangun karena sudah duduk terlalu lama.

Pinggang rasanya sakit sekali, jangan khawatir selain obat yang dijual banyak diwarung-warung atau toko-toko obat, Obat Kencing Terasa Sakit dapat juga dilakukan dengan meramunya sendiri.

Nah, penyembuhan dengan menggunakan ramuan jamu tradisional dapat sangat mudah untuk anda lakukan sendiri dirumah anda, karena carananya tidak begitu susah.

Seperti apa saja langkah dan juga apa saja bahan-bahannya? berikut dibawah ini:

Ambilah 10 lembar daun pecah beling (keji beling). Anda tidak perlu bingung, karena daun ini mudah didapat, biasanya tumbuh diberbagai tempat. Kemudian rebuslah daun itu dengan sepanci kecil air. Biarkan sampai mendidih benar, lalu angkatlah dari atas api.

Setelah itu dinginkan dulu kira-kira 2 jam barulah air rebusan daun pecah beling itu diminum segelas setiap pagi, siang dan sore. Tetapi untuk besoknya, anda anda harus merebus lagi daun pecah beling yang baru sebanyak 10 lembar lagi.

Lakukanlah setiap hari meminum air rebusan ini, niscaya pinggang anda akan kuat dan tak terasa sakit lagi, begitupun dengan kencing anda akan lancar tanpa ada rasa sakit yang timbul lagi.Sumber: Buku "Pengobatan dengan herbal dan pijat refleksi".

Penyakit Difteri

Pencegahan Penyakit Difteri - Penyakit Difteri - Cara Mencegah Penyakit Difteri

Selain karena jenis penyakit ini tergolong penyakit berbahaya maka sebagai bentuk upaya kita harus melakukan upaya pencegahan untuk antisipasi kemungkinan timbulnya penyakit ini. Jika Anda telah terpapar orang yang terinfeksi difteri, segeralah pergi ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan. 

Dokter mungkin akan memberi Anda resep antibiotik untuk mencegah infeksi penyakit itu. Di samping juga pemberian vaksin difteri dengan dosis yang lebih banyak. Pemberian antibiotik juga diperlukan bagi mereka yang diketahui sebagai carrier (pembawa) difteri. Difteri adalah penyakit yang umum pada anak-anak. 

Penyakit ini tidak hanya dapat diobati tetapi juga dapat dicegah dengan vaksin. Vaksin difteri biasanya dikombinasikan dengan vaksin untuk tetanus dan pertusis, yang dikenal sebagai vaksin difteri, tetanus dan pertusis.

Versi terbaru dari vaksin ini dikenal sebagai vaksin DTaP untuk anak-anak dan vaksin Tdap untuk remaja dan dewasa. Pemberian vaksinasi sudah dapat dilakukan saat masih bayi dengan lima tahapan yakni, 2 bulan, 4 bulan, 6 bulan, 12-18 bulan dan 4-6 tahun.

Vaksin difteri sangat efektif untuk mencegah difteri. Tapi pada beberapa anak mungkin akan mengalami efek samping seperti demam, rewel, mengantuk atau nyeri pasca pemberian vaksin. Pemberian vaksin DTaP pada anak jarang menyebabkan komplikasi serius, seperti reaksi alergi (gatal-gatal atau ruam berkembang hanya dalam beberapa menit pasca injeksi), kejang atau shock. Untuk beberapa anak dengan gangguan otak progresif - tidak dapat menerima vaksin DTaP. 
Sumber: kompas.com 

4 Kecelakan Unik Akibat Terlalu Nafsu Melakukan Seks


Dikutip dari The Frisky, berikut ini empat kisah unik yang disebabkan terlalu bersemangatnya melakukan  hubungan seks;
1. Tuli Akibat Berciuman
Berciuman merupakan salah satu cara foreplay yang paling umum. Namun hati-hati, ciuman yang seharusnya membangkitkan gairah bercinta justru bisa menyebabkan bencana. Seorang wanita asal China harus dilarikan ke rumah sakit karena kehilangan pendengaran di telinga sebelah kirinya saat berciuman.
Ciuman yang terlalu bersemangat, bisa memecahkan gendang telinga. Penyebabnya, ciuman mengurangi tekanan pada mulut, sehingga menarik gendang telinga keluar dan mengakibatkan kerusakan pada telinga. Tuli karena berciuman, biasanya baru akan normal kembali setelah dua atau tiga bulan. Meskipun berciuman normalnya sangat aman, namun para dokter menyarankan untuk tidak terlalu memberi banyak tekanan saat melakukannya.
2. Kelumpuhan Karena Ciuman di Leher
Wanita asal New Zealand pernah dilaporkan datang ke rumah sakit dengan tangan yang lumpuh. Dokter yang memeriksanya lalu menemukan kalau dia mengalami stroke ringan karena ciuman di leher yang terlalu bersemangat dari pasangannya. Setelah ditelusuri lebih jauh, ternyata ditemukan adanya gumpalan darah di pembuluh arteri pada leher sebelah kirinya. Hal tersebut disebabkan hisapan yang terlalu kuat, sehingga menimbulkan trauma fisik. Akibatnya, terjadi memar di dalam pembuluh darah.
3. Kondom Tertelan
Kondom yang seharusnya jadi ‘pengaman’ saat berhubungan seks pun bisa menimbulkan kecelakaan jika tidak digunakan secara benar. Seperti yang dialami seorang wanita di India, ia menderita batuk dan demam yang tak kunjung sembuh. Meskipun sudah diberi antibiotik dan obat, kondisinya itu terus berlangsung tanpa diketahui penyebabnya. Belakangan ditemukan, batuk dan demam misterius itu ternyata disebabkan oleh kondom yang bersarang di tenggorokannya selama enam bulan. Kondom terhisap saat dia melakukan oral seks, tanpa dia sadari.
4. Hilang Ingatan
Seorang wanita berusia 59 tahun asal Washington, tiba-tiba merasa kebingungan tanpa sebab dan tidak bisa mengingat apapun. Setelah dibawa suaminya ke rumah sakit, ternyata wanita tersebut didiagnosis terkena penyakit Transient Global Amnesia (TGA) dan penyebabnya adalah seks. Dikutip dari detikhealth, TGA merupakan penyakit hilang ingatan atau amnesia yang salah satu faktornya dipicu oleh hubungan seks.
Penyakit ini tidak menunjukkan gejala apapun. Namun gejala TGA biasanya muncul setelah melakukan aktivitas berat, seperti berhubungan seks, olahraga berlebih, membenamkan diri langsung dalam air dingin atau panas, melakukan pekerjaan berat atau bahkan mengguncangkan kepala. TGA memang termasuk penyakit langka, tapi sering terjadi pada pasangan tua.
Yang berlebihan emang ga baik.

Kedalaman Batin

Jumat, 22 Juni 2012

Melihat artinya dibutakan oleh warna-warni;
mendengar artinya ditulikan oleh suara;
mengecap artinya dihambarkan oleh perasa.
Hal-hal yang berharga itu mengganggu konsentrasi.
Berpikir dikacaukan oleh mencari-cari; berbuat diuraikan oleh ketergesaan.

Karena itu, dengan tenang perhatikanlah yang di dalam dan bukan yang di luar,
apa yang tidak kentara dan bukan yang mencolok.
Dituntunlah oleh yang di dalam dan bukan yang di luar,
oleh pengenalan batiniah, bukannya bentuk lahiriah.
Memerhatikan hanya bentuknya, tak akan menemukan kedalaman batin.

Carilah yang sederhana di dalam yang rumit, 
yang biasa di dalam yang luar biasa,
yang damai di dalam yang kacau,
yang kosong di dalam yang penuh,
yang terbesar di dalam yang terkecil.

Kuasai Permainan Hati Anda

Selasa, 19 Juni 2012

Anda pasti sudah sering mendengar hal ini, bahwa Titik Awal Sukses dan Kebahagiaan adalah saat Anda memegang kendali atas hidup Anda! Yaa, Anda memang bertanggung jawab sepenuhnya atas kehidupan Anda sendiri. Anda bertanggung jawab 100% pada diri Anda! Semakin Anda merasa mengendalikan setiap bagian hidup Anda, maka Anda menjadi semakin positif dan optimis. Semakin Anda menjadi positif dan optimis, maka Anda semakin mengaktifkan semua hukum dan prinsip mental dalam hidup Anda (yaitu apa yang Anda pikirkan dengan segenap perasaan emosi dan keyakinan penuh, pasti akan menjadi nyata), dan semakin banyak keberuntungan hidup yang akan Anda alami.

Prinsip Pengendalian adalah faktor keberuntungan yang vital bagi kehidupan Anda. Prinsip ini berdasarkan penelitian psikologi bertahun-tahun, yang mengatakan bahwa Anda merasa positif tentang diri Anda sampai pada tingkatan dimana Anda merasa mengendalikan kehidupan Anda sendiri; Anda merasa negatif tentang diri sendiri sampai pada tingkatan dimana Anda merasa tidak mengendalikan atau Anda dikendalikan oleh kekuatan eksternal atau orang lain.

So… semakin Anda merasa bahwa Anda bertanggung jawab atas apa yang terjadi pada diri Anda, maka semakin besar kekuatan pribadi yang Anda rasakan, dan Anda menjadi semakin bahagia, semakin positif, energik, dan penuh dengan sasaran tujuan hidup Anda. Anda menjadi tuan rumah atas takdir Anda sendiri.

Namun jika Anda merasa bahwa hidup Anda dikendalikan oleh faktor eksternal seperti Bos Anda, hutang-piutang, kesehatan, persahabatan, pendidikan dan semacamnya, maka Anda akan merasa lepas kendali, merasa cemas, marah, dan faktor negatif lainnya. Pada gilrannya, Anda akan menyerang dan menyalahkan orang lain untuk masalah Anda. Anda bisa menyalahkan orang-orang sukses dan iri dengan siapa pun yang lebih baik dari Anda.

Oleh karena itu, ingatlah selalu bahwa Titik Awal Sukses dan Kebahagiaan adalah saat Anda memegang kendali atas hidup Anda! Mulailah dari yang paling mendasar, yaitu nilai-nilai dan keyakinan Anda yang paling dalam untuk merancang sasaran tujuan hidup Anda. Mulailah dari dalam dan semakin bergerak keluar.

Apa saja nilai-nilai Anda? Apa yang Anda yakini? Apa yang Anda pegang teguh? Dan, apa yang tidak Anda pegang teguh? Apakah Anda memercayai nilai-nilai cinta, kepedulian, belas kasihan, kemurahan hati, ketulusan, kejujuran dan kebenaran? Apakah Anda memercayai nilai-nilai keunggulan pribadi, kreativitas, ekspresi diri, disiplin diri, pengembangan diri, persahabatan, maupun nilai-nilai integritas dan kesuksesan? Nah, kemampuan Anda menanyakan dan sekaligus menjawab pertanyaan itu untuk diri sendiri adalah titik awal pencapaian maksimal pribadi Anda. Jawaban Anda itu akan membuka potensi diri Anda, dan bisa menentukan secara tepat, apa sesungguhnya yang Anda inginkan dalam kehidupan ini.

Inilah yang saya maksud dengan “permainan batin”, yang harus Anda kuasai untuk meraih sukses Anda. Permainan Batin, karena semua itu dimulai dari dalam diri Anda lebih dulu, yang saya rasa cocok jika saya sebut itu sebagai “dimulai dari batin” Anda, harusnya itu bisa Anda anggap sebagai sebuah permainan yang sangat menyenangkan, yang bisa membuat Anda merasakan semangat untuk memenangkannya, bukan malah memberikan Anda sebuah beban yang berat. Segala bentuk permainan semestinya bisa bersifat sangat menyenangkan, bukan malah memberatkan beban pikiran Anda…dan membuat Anda malah jadi stres.

Langkah selanjutnya, setelah Anda menentukan nilai-nilai Anda, maka cobalah untuk menciptakan visi pribadi Anda. Visi Anda adalah gambaran kehidupan ideal Anda di masa depan Anda. Ciptakanlah visi Anda dengan membayangkan bahwa Anda tidak memiliki batasan apa pun. Ciptakanlah suatu gambaran dengan banyak kemungkinan, tentang apa yang mungkin, dan bukan membiarkan diri Anda terjebak dengan apa yang sudah ada pada saat itu. Kebanyakan orang melihat dunia dan bertanya mengapa? Saya melihat dunia dan bertanya, mengapa tidak?, tulis George Bernard Shaw, seorang penulis drama terkenal dari Inggris.

Visi Anda merupakan Impian Anda! Dan, semestinya Anda punya keyakinan bahwa Anda mempunyai kemampuan untuk meraih impian Anda. Oleh karena itu, Anda harus secara intens mempercayai diri sendiri dan bertekad melakukan apa pun yang diperlukan untuk memenuhi impian Anda. Dan… Impian Anda merupakan Sasaran hidup yang harus Anda raih. Sukses itu identik dengan Sasaran! Mungkin Sasaran Bukan Satu-satunya alasan Sukses, namun Tidak mungkin Ada Sukses Tanpa Sasaran.

So… Cobalah Anda kuasai lebih dulu “permainan batin” dalam membuat gambaran masa depan yang sangat Anda inginkan, yang ideal menurut diri Anda. Gunakanlah kekuatan imajinasi kreatif Anda dalam menggambarkan impian Anda sesuai idaman hati Anda sedetil mungkin. Semakin sering Anda melakukan “permainan batin” ini secara baik, maka yang pada awalnya hanya ada di dunia dalam diri Anda sebagai sebuah imajinasi, akan segera berwujud menjadi kenyataan di dunia luar Anda…menjadi realita sesuai dengan yang Anda inginkan. Selamat melakukan Permainan Batin.

Penyebab Kematian Ibu Hamil

Minggu, 10 Juni 2012


Preeklamsia atau penyakit keracunan pada kehamilan saat ini masih menjadi momok menakutkan bagi ibu hamil. Penyakit yang dialami ibu hamil, bersalin dan nifas ini bahkan menjadi salah satu penyebab dari trias kematian pada ibu.
Menurut dokter spesialis kandungan RS Kasih Ibu Solo, Erwin Gunawan, trias kematian pada ibu yang selama ini terjadi adalah pendarahan, infeksi dan preeklamsia.
“Di negara berkembang, pendarahan dan preeklamsia merupakan penyebab kematian terbesar pada ibu hamil,” katanya kepada Espos, Selasa (24/4).
Meski begitu, penyakit tersebut juga banyak ditemui di negara-negara maju seperti Amerika Serikat. Apalagi, hingga kini penyebab terjadinya penyakit tersebut belum diketahui. Dia menambahkan prevalensi penyakit preeklampsia di Indonesia 3-10%, sedangkan di Amerika Serikat prevalensinya 5-7%.
“Di Amerika Serikat pendarahan sudah bisa diatasi tapi preeklampsia belum bisa diatasi dengan baik. Kalau saja penyebab penyakit tersebut sudah diketahui tentu bisa menurunkan angka kematian,” katanya.
Sementara klikdokter.com menyebut angka kematian ibu (AKI) di Indonesia masih dikontribusi kasus preeklamsia dan eklamsia. AKI saat ini Indonesia 228 per 100.000 kelahiran hidup. Kondisi itu jauh dengan Malaysia yang memiliki AKI hanya 31 per 100.000 kelahiran hidup.


Berbeda dengan berita khusus di Indonesia
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sedikitnya 228 dari 100 ribu ibu di Indonesia meninggal dunia saat melahirkan. Informasi itu disampaikan Utusan Khusus Presiden RI untuk Millenium Development Goals (MDGs), Prof Dr dr Nila Moeloek, SpM(K), Senin (4/6).

"Kematian ibu saat mengandung dan melahirkan memang terjadi karena banyak faktor, namun sebagian besar karena masalah dengan nutrisi," ujar Moeloek pada jumpa pers di kantor KPAI, Jakarta.

Moeloek mengungkapkan, kasus kematian ibu terbanyak adalah karena kurang gizi, anemia, pendarahan, dan cacingan. "Sisanya diakibatkan masalah struktural, aborsi, serta pertolongan persalinan oleh petugas yang tidak kompeten," ujar Moeloek.

Menurut Moeloek, angka yang menunjukkan permasalahan gizi yang dihadapi ibu hamil seharusnya dapat ditekan, dengan penyuluhan tentang pentingnya nutrisi pada makanan. "Makan itu bukan masalah kuantitasnya, namun kualitasnya yang harus dipentingkan," ujar Moeloek saat disinggung perihal ibu hamil yang menambah porsi makannya secara berlebihan.

Dijelaskannya, gizi seimbang tidak perlu didapatkan secara mahal, karena selalu ada bahan pangan pengganti dengan kualitas serupa. "Contoh saja daging yang merupakan salah satu sumber protein, ini dapat diganti dengan telur atau pun ikan yang sama-sama sumber protein tinggi," ujar Moeloek mengakhiri.

Advertise

AD DESCRIPTION
AD DESCRIPTION
AD DESCRIPTION
AD DESCRIPTION
 

© Copyright Komunitas Trainer Internasional 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.