Beberapa peneliti Amerika Serikat menyatakan mereka telah menemukan planet baru dengan empat matahari. Planet dengan empat matahari itu berjarak 5000 tahun cahaya.
Penemuan fantastis ini diperoleh oleh 2 ilmuwan, yakni Kian Jek dan Robert Gagliano. Mereka berdua adalah member dari situs astronomi yang bernama Planet Hunters. Planet unik ini berputar atau berevolusi pada sepasang matahari. Sedangkan 2 matahari lainnya berorbit padanya.
Planet dengan empat matahari ini berukuran 6 kali lipat ukuran Bumi. Kebenaran planet ini sudah dibuktikan menggunakan teleskop Keck di pulau Hawaii. Organisasi Planet Hunter memanfaatkan data yang diperoleh dari teleskop Kepler untuk mendapatkan berbagai varian indikasi keberadaan planet baru.
Planet baru ini disebut oleh para ilmuwan sebagai PH1, diambil dari nama Planet Hunter yang menemukannya. Seorang peneliti dari Universitas Oxford, Chris Lintott mengatakan bahwa planet PH1 dapat menjaga keseimbangannya. Walaupun planet tersebut mendapatkan tarikan gravitasi dari empat matahari/bintang.
Lintott mengungkapkan keheranannya atas fenomena ini, namun penemuan planet dengan 4 bintang menjadikan penyelidikan luar angkasa semakin menarik dan menyenangkan.
0 komentar:
Posting Komentar