Cara Dahsyat Mengubah Hal Negatif Menjadi Positif Untuk Meraih Sukses
Penulis: Brian Tracy & Christina Tracy Stein
Genre: Motivasi - Psikologi
Ingin sukses dan bahagia dalam hidup? Maka biasakanlah berpikir positif. Bicara tentang berpikir positif, saya tidak akan lupa dengan motivator kawakan Brian Tracy. Saya hapal betul ia pesankan bahwa musuh utama kesuksesan adalah emosi negatif. Dan dia pakar dalam hal mengubah emosi negatif menjadi energi positif yang akan mengantarkan anda pada kesuksesan.
Dalam buku Kiss That Frog!, bersama Christina Stein, Brian mengajarkan bagaimana menemukan emosi-emosi negatif dalam diri dan bagaimana mengubahnya menjadi energi positif. Ia menggambarkan falsafah ini seperti sebuah dongen putri cantik dan pangeran tampan yang di kutuk menjadi kodok jelek. Kutukan itu hanya akan berakhir jika seorang putri cantik mau menciumnya.
Brian dan Christina mengibaratkan emosi negatif itu adalah kodok-kodok jelek yang ada dalam diri kita. Dan untuk mengubahnya menjadi "pangeran tampan" positif, anda harus rela mencium kodok-kodok itu.
Kita semua punya "Pangeran Tampan" dalam diri kita. Dan seperti halnya Michelangelo ketika menciptakan Patung David dari bongkahan batu, ia mengatakan, "Dari awal saya sudah melihat sosok David dalam bongkahan batu itu. Apa yang saya lakukan hanyalah menghilangkan bagian-bagian yang bukan merupakan sosok David." Nah, begitulah yang perlu kita lakukan untuk mengeluarkan "Si Pangeran Tampan" energi positif dalam diri kita, kita perlu menghilangkan kodok-kodok jelek emosi negatif dari diri kita. Sebab itu bukanlah bagian dari diri kita.
4 Jenis Emosi Negatif dan Cara Menghilangkannya
Menurut Brian Tracy ada 4 jenis utama dari emosi negatif yang menghalangi kita dari kebahagian dan kesuksesan. Keempatnya adalah:
1. Pembenaran (Justifikasi): Kenapa orang terus saja marah? Karena dia membenarkan penyebab kemarahannya. Sekali anda berhenti membenarkan keadaan anda untuk berpikir negatif, energi positif akan muncul dengan sendirinya.
2. Keterikatan: Keadaan negatif yang ada dalam diri telah dicap sebagai keterikatan dan tidak dapat dipisahkan. Jika hal ini diteruskan pasti kita tidak akan berkembang.
3. Membuat Dalih: Dalih atau alasan digunakan kebanyakan orang untuk berlindung dari emosi negatifnya.
4. Hypersensitif: Terlalu mendewakan pendapat orang lain terhadap dirinya.
5. Menyalahkan: Menyalahkan orang lain, keadaan, bahkan Tuhan atas kondisi tidak menyenangkan yang menimpanya.
Semuanya adalah akar dari munculnya emosi negatif. Salah satunya saja yang anda pelihara akan memicu munculnya emosi negatif yang lain. Namun ketika anda benar-benar membersihkan diri dan pikiran dari katalis-katalis ini, energi-energi positif akan tumbuh dan bersemi dalam diri anda.
Nah, bagaimana membersihkannya? Jawabannya satu, Katakan pada diri anda "Saya bertanggung jawab penuh atas diri saya sendiri!" Katakan setiap kali satu atau lebih jenis pemicu emosi negatif ini muncul. Katakan berulang-ulang hingga anda benar-benar menangkap maksudnya.
7 Langkah Membangun Kepribadian Positif:
1. Affirmasi Positif!
2. Visualisasi Positif
3. Bergaul dengan Orang-Orang Positif
4. Nutrisi Jiwa yang Positif (buku, majalah, DVD, dll)
5. Pelatihan dan pengembangan positif
6. Kebiasan hidup sehat
7. Miliki harapan dan Tujuan positif.
Kelebihannya:
Sebagaimana buku-buku Brian Tracy yang lainnya, misalnya GOALS!, buku ini sangat memotivasi. Bahasanya sederhana dan enak dibaca. Selain itu, terdapat banyak sekali contoh-contoh yang menggugah yang membuat kita belajar lebih banyak.
Kekurangannya:
Terkadang memang orang akan menilai buku ini over-simplify the situation. Namun itu semata-mata cara Brian untuk memotivasi kita. Kekurangan lainnya adalah terkadang ide-ide Brian terlalu self-centered. Misalnya ketika ia mengatakan, "Tujuan hidup kita untuk menjadi bahagia." Bagi sebagian orang, kebahagiaan orang lain juga penting. Namun sekali lagi tujuan Brian Tracy adalah untuk membantu individu untuk menghilangkan emosi negatif dalam dirinya sendiri.
Secara keseluruhan, buku Kiss That Frog! By Brian Tracy ini recommended.
0 komentar:
Posting Komentar